Admin

ATSI: Telekomunikasi Sebagai Faktor Utama Dalam Percepatan Industri Digital Di Indonesia

Kamis, 12 Des 2024

PLT. Direktur Eksekutif Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) Djatmiko Djati mengungkapkan langkah-langkah strategis untuk mendukung pencapaian Asta Cita, dengan menekankan bahwa sektor telekomunikasi merupakan salah satu elemen penting dalam mempercepat kemajuan industri digital di Indonesia.

"Keberhasilan sektor telekomunikasi akan mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia," ungkap Djati.

Industri telekomunikasi, khususnya para operator, menjadi fokus utama presiden dan wakil presiden dalam Asta Cita untuk membangun infrastruktur digital. Bappenas juga menyatakan bahwa dari prioritas nasional tersebut, dijabarkan lebih lanjut menjadi proyek-proyek prioritas dalam ekonomi digital, dengan kegiatan utama adalah penguatan faktor pendukung ekonomi digital serta penguatan ekosistem di dalamnya.

Sasaran dari inisiatif ini adalah peningkatan kualitas dan layanan digital, serta pengembangan ekosistem ekonomi digital yang lebih baik, termasuk perlindungan keamanan masyarakat di ruang digital.

Fokus utama para operator telekomunikasi di Indonesia adalah bagaimana mewujudkan cita-cita tersebut, ungkap Djatmiko.

Ia juga menyoroti potensi besar ekonomi digital di Indonesia, yang diperkirakan dapat meningkatkan PDB hingga 2,44 persen dengan adanya peningkatan penetrasi broadband sebesar 10 persen.

Sejak peluncuran 4G pada tahun 2014 dengan kecepatan 2,5 mbps, hingga saat ini pada tahun 2024 yang mencapai 25 mbps, telah mendorong pertumbuhan layanan platform digital seperti transportasi online, perbankan, streaming video, kesehatan, pendidikan, dan lainnya.

Djatmiko menekankan bahwa setiap sektor ini memberikan kontribusi signifikan terhadap nilai ekonomi digital, yang akan mendorong inovasi baru dalam bidang digital dan memperkuat ekonomi digital.

Ia berharap sinergi antara pemerintah, industri, dan masyarakat dapat membawa Indonesia menuju kemajuan digital yang berkelanjutan, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

Ini merupakan sebuah tantangan yang signifikan, namun kami percaya bahwa dengan bekerja sama, kita dapat meraihnya, ujarnya.

Ia percaya bahwa kerjasama antara sektor publik dan swasta akan mempercepat pencapaian visi Indonesia Digital 2045. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan Indonesia dapat memanfaatkan teknologi digital untuk menciptakan peluang baru, meningkatkan produktivitas, dan memperkuat daya saing di tingkat global.


Tag:



Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Komentar